tersenyumlah saat kau mengingatku, karena saat itu aku sangat merindukanmu. dan menangislah disaat kau merindukanku, karena saat itu aku tak berada di sampingmu.
tetapi pejamkanlah mata indahmu itu karena saat itu aku akan terasa ada di dekatmu. karena mungkin kau takkan pernah tau bahwa kau akan selalu tinggal didalam hatiku untuk selamanya. tak ada yang tersisa lagi untukku melainkan serpihan kenangan indah bersamamu.
mata indahmu yang biasa aku melihat keindahan cinta, mata indah yang dulu adalah milikku, kini semuanya terasa jauh meninggalkanku pergi.
kehidupan terasa kosong tanpa keindahanmu. cintamu takkan pernah membebaskanku. bagaimana mungkin aku terbang mencari cinta yang lain ? saat sayap sayap ku patah karenamu.
cintamu akan tetap tinggal bersamaku hingga akhir hayatku, dan hingga tangan Tuhan menyatukan kita lagi, betapapun hati telah terpikat oleh sosok terang dalam kegelapan, yang tengah menghidupkan sinar redupku, namun tak dapat menyinari dan menghangatkan perasaanku yang sesungguhnya.
aku tak pernah bisa menemukan cinta yang lain. karena mereka tak tertandingi oleh sosok dirimu dalam relung ku.
kau takkan pernah terganti. bagai pecahan logam yang mengekalkan kesunyian, kesendirian, dan kesedihanku.
kini, aku telah kehilanganmu.
